Aksara dan Telinga
Aksara dan Telinga Kukira mulut tercipta Bukan untuk mengada-ada Sungguh malang gerombolan aksara Lemas menangis kehilangan rasa Dan kini mereka pun menjelma Terbujur kaku tak berdaya Perlahan memudar, perlahan menghilang Gugur tanpa ada yang mengenang Kukira telinga hadir Tak hanya untuk mengenal takdir Sejatinya ...